Pembacaan Alkitab : Kisah Rasul 21:31-36
Diskusi AMGPM Rtg : Kamis, 20 Juli 2017
Menarik skali materi diskusi pemuda yang dibawakan tadi dalam ibadah AM Rtg Zaitun, yg disampaikan oleh Ibu dkn. S Tupan. tentang Rasul Paulus yang diintimidasi, ditangkap dan dianiyaya karena kegigihannya dalam memberitakan injil Kristus oleh tentara romawi. ☺
Dua pertanyaan yang disampaikan oleh pemimpin ibadah menjadi landasan diskusi bagi kami AM Zaitun dimana pertanyaan-pertanyaan tersebut seputar hal "Intimidasi", "Persekusi" dan "Bullying"..😢.
Sebelum kita berbicara lanjut. Ada baiknya kita paham dulu apa arti dari kata "INTIMIDASI"
Nah guys menurut sumber KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA,
Intimidasi adalah suatu tindakan menakut-nakuti (terutama untuk memaksa orang atau pihak lain berbuat sesuatu), 😊 atau bisa dikatakan sebagai sebuah ancaman dan tekanan kepada seseorang dengan tujuan agar orang tersebut mematuhi apa yang kita perintahkan atau takut kepada kita., Intimidasi bida melalui Ucapan, ataupun perbuatan.
Nah, kalau kita sudah paham arti kata Intimidasi selanjutnya kita cek detail pertanyan-pertanyaan diskusi nya: 😊😉 Pertanyan pertama lebih mengarah tentang bagaiman respon kita ketika diintimidasi oleh orang ato kelompok tertentu.??? 😱😟,,,, Dan menarik skali jawaban teman2 AM yg sangat variatif, masing-masing memiliki jawabab yg lebih mengarah kepada pengalaman pribadi mereka sendiri.👌
Dari beberapa pembicara, dengan tegas memberikan pendapat tentang respon mereka terkait intimidasi itu sendiri. Banyak yang memberikan pendapat manakala mengalami tindakan intimidasi hal yg pertama kali dilakukan adalah merasa marah, dendam bahkan nekat untuk adu jotos (tindakan kekerasan). Apalagi kita sebagai anak-anak muda yg berjiwa muda dan berani untuk menantang siapapun yg melawan kita, terkadang kita nekad utk mengambil jalan kekerasan atas nama membela "harga diri" yg jelas-jelas akan memberikan dampak negatif bagi kita. Namun dibalik itu semua ada juga yg memberikan masukan bahwa ketika kita mengalami yg namanya intimidasi, maka hal yg pertama kali dilakukan adalah sebisa mungkin berpikir jernih, dan berhati-hati dalam bersikap dan mengambil langkah.😊 karena tindakan intimidasi juga bukan hanya sekedar lewat kata2 tapi juga dapat melalui perbuatan dan orang yang mengalami tindakan intimidasi ini juga akan sangat merasa panik dan khawatir karna tindakan main hakim sendiri dan kekerasan lainnya yg dpt berakibat fatal bg korban intimidasi. 😫
Seiyogianya selaku anak-anak Tuhan kita harus dapat bertanggung jawab dengan apa yg kita lakukan Dan dapat mengontrol diri utk tdk melakukan sesuatu yg nantinya akan merugikan diri sendiri dan bahkan irang lain. 😊😜 demikian juga ketika kita merasa diintimidasi oleh orang lain. Apalagi ketika kita berani berkata benar dan berani mengatakan salah. Yg pasti kita dibekali dengan Hikmat, kebijaksanaan serta akal budi yg nenjadi tameng kita dalam berlaku dan berturur kata. 😕😏
Ketika kita merasa diintimidasi, maka kita tdk harus mengambil jalan pintas alias adu mulut dan adu jotos. Seperi yg biasa dilakukan oleh sebagian besar orang. Dan bahkan juga kita selaku anak-anak Muda GPM. Namun kita dapat mengambil jalur hukum yg berlaku. Sehingga tdk muncul yg namanya "kejahatan dibalas dengan kejahatan " ato istilah "mata ganti mata" dan "gigi ganti gigi". Karena kita telah dimenangkan oleh kuasa Roh Kudus yang memampukan kita berpikir jernih dan positif.😉✌
Pertanyaan kedua dari diskusi ini adalah tentang bagaimana cara kita untuk tidak mengintimidasi orang lain ??? 😰😮
Yg jelas, ketika kita sdh pernah merasakan yg namanya diintimidasi maka sudah tentu kita tidak bakalan lagi mempunyai keinginan utk melakukan tindakan intimidasi kepada orang lain. Kita harus dapat hidup damai satu dengan yg lain. Karena dengan demikian Allah akan mengalirkan berkat kepada kita.☺ Tuhan Allah menyukai orang-orang yang mencintai kedamaian. Karena Allah itu sendiri Adalah pembawa Damai😉✌
# Intinya kita harus bisa menjaga hidup kita bersih dihadapan Allah, sehingga kita layak disebut Anak-anak Allah.. Meskipun terkadang kita tidak mampu untuk melakukan kehendak Allah didalam kehidupan kita., 😊😇
Yg jelas,, "kekerasan bukan jalan terbaik untuk memecahkan suatu masalah"🙌 tapi hanya melalui cinta kasih dan kedamaian maka kita dapat mencegah yg namanya kekerasan berupa intimidasi, persekusi dan bullying.. 😉
Pada akhirnya Hanya melalui campur tangan Tuhan-lah maka kita dapat menikmati hidup dengan penuh kebaikan, sukacita, damai sejahtera..
So,, jangan pernah Melupakan Tuhan di dalam setiap perencanaan hidup kita. 😇😮
Tuhan Memberkati kita semua..
Aminnn.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar